Minggu, 20 November 2011

Fisiologi Pernafasan Eksternal

Pernafasan eksternal (pernafasan pulmoner) mengacu padakeseluruhan proses pertukaran Oksigen danKarbondioksida antara lingkungan eksternal dan sel tubuh.Secara umum, proses ini berlangsung dalam tiga langka,yakni ventilasi pulmoner, pertukaran gas alveolar, serta transpor Oksigen dan Karbondioksida.
1)      Ventilasi pulmoner. Saat bernafas, udara bergantianmasuk-keluar paru melalui proses ventilasi sehinggaterjadi pertukaran gas antara lingkungan eksternal danalveolus. Proses ventilasi ini dipengaruhi oleh beberapafaktor yaitu jalan nafas yang bersih, sistem syaraf pusatdan sistem pernafasan yang utuh, rongga toraks yang mampu mengembang dan berkontraksi dengan baik,serta komplians paru yang adekuat.
2)      Pertukaran gas alveolar. Setelah Oksigen memasukialveolus, proses pernafasan berikutnya adalah difusi Oksigen dari Alveolus ke pembuluh darah pulmoner.Difusi adalah pergerakan molekul dari areaberkonsentrasi  atau bertekanan tinggi ke areaberkonsentrasi atau bertekanan rendah. Proses iniberlangsung di alveolus dan membran kapiler, dandipengaruhi oleh ketebalan membran serta perbedaantekanan gas.mampu mengembang dan berkontraksi dengan baik,serta komplians paru yang adekuat.
3)      Transpor Oksigen dan Karbondioksida. Tahap ketigapada proses pernafasan adalah transpor gas-gaspernafasan. Pada proses ini, Oksigen diangkut dari parumenuju jaringan dan Karbondioksida diangkut darijaringan kembali menuju paru.
a)      Transpor Oksigen, Proses ini berlangsung padasistem jantung dan paru-paru. Normalnya, sebagianbesar Oksigen (97%) berikatan lemah denganhemoglobin dan diangkut ke seluruh jaringan dalambentuk oksihemoglobin, dan sisanya terlarut dalamplasma. Proses ini dipengaruhi oleh ventilasi(jumlah Oksigen yang masuk ke paru) dan perfusi(aliran darah ke paru dan jaringan). Kapasitas darahyang membawa Oksigen di pengaruhi oleh jumlahOksigen dalam plasma, jumlah hemoglobin danikatan oksigen dengan Hb.
b)      Transpor Karbondioksida sebagai hasil metabolismesel terus-menerus diproduksi dan diangkut menujuparu dan tiga cara: (1) sebagian besar karbondioksida (70%) di angkut dalam sel darah merah dalam bentuk bikarbinat; (2) sebanyak 23%karbon dioksida berikatan dengan hemoglobinmembentuk karbaminohemoglobin , dan  (3) sebanyak 7% diangkut dalam bentuk larutan didalam plasma dan dalam bentuk asam karbonat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar